Kolaka, Sentralsultra.com – Koalisi Kotak Katik Kolaka Kontrol (K_4) mengecam keras lemahnya komitmen keselamatan kerja PT Indonesia Pomalaa Industry Park (IPIP) setelah kembali terjadi kecelakaan kerja tragis pada Kamis, 7 Agustus 2025. Dalam insiden tersebut, sebuah alat berat dilaporkan terguling di area lereng proyek milik perusahaan.
Ironisnya, menurut K_4, meskipun upaya evakuasi korban masih berlangsung, aktivitas pekerjaan lain di lokasi tetap dilanjutkan. Situasi ini dinilai menunjukkan abainya manajemen terhadap keselamatan dan nilai nyawa pekerja.
“Kecelakaan sudah terjadi, namun pekerjaan lain tetap jalan. Ini menunjukkan perusahaan tidak memiliki empati, apalagi sistem manajemen keselamatan yang layak. Seharusnya seluruh aktivitas dihentikan sementara untuk investigasi dan evaluasi menyeluruh,” tegas Amir, Presidium K_4 sekaligus Bupati LSM LIRA Kolaka.
K_4 menilai insiden ini bukan kasus tunggal, melainkan bagian dari pola kelalaian sistemik di tubuh PT IPIP. Koalisi tersebut mendesak:
1. Aparat Penegak Hukum (APH) segera menyelidiki dugaan pelanggaran keselamatan kerja.
2. Dinas Tenaga Kerja dan Pengawasan
Ketenagakerjaan Sultra melakukan audit total atas sistem K3 perusahaan.
3. Manajemen PT IPIP menghentikan seluruh aktivitas operasional hingga investigasi tuntas.
Sebagai bentuk advokasi, K_4 juga membuka layanan pengaduan bagi pekerja dan keluarga korban yang merasa hak keselamatan kerjanya diabaikan. (**)