Kendari, Sentralsultra.com – Dalam rangka mendukung upaya nasional pemberantasan premanisme dan praktik pungutan liar (pungli), Satuan Tugas (Satgas) Preemtif Operasi Penanganan Aksi Premanisme dan Pungli Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar kegiatan pembinaan dan penyuluhan kepada masyarakat, Selasa (8/7/2025).
Kegiatan yang dimulai sejak pukul 09.00 WITA ini menyasar dua titik strategis di Kota Kendari, yakni kawasan Pasar Anduonohu dan Bundaran Tank. Di lokasi tersebut, personel Satgas secara langsung menyampaikan imbauan kepada para pedagang, pengunjung, serta pengguna jalan agar menjauhi praktik premanisme dan pungli. Masyarakat juga diajak untuk tidak segan melapor apabila mengetahui atau menjadi korban aksi serupa.
Langkah ini merupakan implementasi pendekatan preemtif oleh Polri yang mengedepankan edukasi dan upaya pencegahan, sebelum dilakukan tindakan represif atau penegakan hukum. Melalui penyuluhan langsung di titik-titik rawan, diharapkan kesadaran hukum masyarakat meningkat serta tercipta lingkungan yang aman dan tertib.
“Kegiatan ini juga bertujuan untuk membangun kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri, serta menciptakan ruang publik yang terbebas dari aksi-aksi meresahkan,” ujar salah satu personel Satgas di lapangan mewakili Kasatgas Preemtif, IPTU Abdul Razak.
Polda Sultra memastikan kegiatan serupa akan terus dilaksanakan secara berkala di berbagai titik dengan tingkat kerawanan tinggi di seluruh wilayah hukum Sultra. Hal ini merupakan bentuk komitmen institusi kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat secara berkelanjutan. (**)
