India, Sentralsultra.com – Anggota DPRD Sulawesi Tenggara (Sultra) dari Fraksi Partai Bulan Bintang (PBB), Drs. Abdul Halik, tampil sebagai narasumber dalam forum internasional yang membahas potensi sumber daya alam (SDA) serta strategi menghadapi krisis energi global. Dalam kesempatan itu, Abdul Halik memaparkan kondisi SDA Indonesia, khususnya di Sulawesi Tenggara, yang dinilai memiliki potensi besar untuk menopang transisi energi nasional.
Dalam makalahnya, Halik menjelaskan bahwa krisis energi yang kini melanda berbagai negara harus direspons dengan langkah konkret dan perspektif jangka panjang. “Indonesia memiliki kekayaan SDA yang melimpah. Namun persiapan dan strategi yang tepat menjadi kunci agar kita tidak ikut terdampak krisis energi dunia,” ujarnya.
Salah satu gagasan utama yang disampaikan Halik adalah tawaran konsep transisi dari energi berbasis fosil menuju energi baru terbarukan yang berkelanjutan. Ia mencontohkan penggantian energi batubara atau fosil dengan wood pellet berbahan dasar tanaman industri seperti gamal, yang dinilai lebih ramah lingkungan dan dapat dikelola secara berkelanjutan oleh masyarakat.
“Kita harus mulai mengurangi ketergantungan pada energi fosil. Wood pellet dari tanaman industri adalah salah satu alternatif yang potensial dan dapat dikembangkan di daerah kita,” jelas Halik kepada media Sentralsultra.com, Senin 17 November 2025.
Forum tersebut juga menghadirkan panelis dari berbagai negara, di antaranya Sri Lanka, India, Singapura, Malaysia, dan beberapa negara lainnya. Diskusi berlangsung dinamis dengan masing-masing perwakilan negara memaparkan strategi energi yang sedang mereka kembangkan.
Kegiatan tersebut turut dihadiri sejumlah tokoh penting, termasuk Ketua DPR India, Menteri Desa, Menteri Pembangunan Infrastruktur/PU India, serta para aktivis lingkungan. Kehadiran para pejabat tinggi ini menunjukkan besarnya perhatian India terhadap isu energi dan lingkungan hidup.
Acara ini difasilitasi oleh NGO internasional, Swaniti Initiative, bekerja sama dengan Pemerintah Negara Bagian Jharkhand, India. Kolaborasi ini bertujuan memperkuat kerja sama antarnegara dalam mencari solusi krisis energi serta mendorong penggunaan energi ramah lingkungan.
Drs. Abdul Halik menegaskan bahwa forum seperti ini menjadi momentum penting bagi Sultra dan Indonesia untuk menunjukkan potensi sekaligus memperluas jaringan kerja sama internasional dalam bidang energi terbarukan.
“Kita perlu terus hadir di forum global seperti ini agar gagasan daerah dapat menjadi bagian dari solusi dunia,” ujar Halik. (**)
